Monday, October 18, 2010

PASAR SUKARAMAI TERBAKAR

Hujan yang lebat disertai petir tadi malam memang mengerikan. Aku beserta anak ku kaget dan agak cemas juga melihat kilat yang seperti menyambar kaca jendela. Yang kecil berumur 3 tahun menjerit ketakutan. mungkin sekitar 30 menit kemudian lampu pun padam.Gelap gulita,tak ada penerangan. karena gerah dikamar anakku mengajak keluar rumah duduk diteras. udara terasa segar dan sejuk. namun aku tidak bisa berlama - lama karena melihat langit kelam dan suasana terasa sunyi mencekam. Akhirnya ku ajak anakku masuk kedalam.

Sekitar jam 22 wib listik kembali nyala. Akupun membuka tv ,melihat - lihat acara yang menarik. Tak lama kemudian adikku yang bekerja pulang dan mengabarkan bahwa pajak sukaramai terbakar karna petir. Sampai sekarang ada lima mobil pemadam kebakaran yang berusaha memadamkan air. Penanganan termasuk lambat karena mereka kesulitan mendapatkan air. katanya hanya satu mobil yang menyemprotkan air,mobil pemadam yang lain masih berusaha mencari - cari lokasi air.

Pasar sukaramai atau yang dikenal pajak sukaramai oleh orang medan merupakan pajak yang terbesar juga. Lokasi pasar sukaramai ini juga berdekatan dengan bank CIMB yang dirampok sebulan lalu. Juga berdekatan Aksara Plaza dan pajak bakti. Pasar ini masih termasuk di daerah medan denai.

Seperti biasa keesokan paginya banyak yang berbondog untuk melihat suasana pajak sukaramai. Ternyata yang terbakar bangunan bertingkat 2 atau pd pasarnya. Otomatis tak ada yang berjualan di pajak itu. Ratapan tangis dari inang - inang terdengar bersahutan. Tak ada yang bisa dilakukan kecuali hanya menatap puing - puing gosong berserakan.

Kabar yang didapat ternyata petir itu menyambar trafo sehingga menimbulkan percikan api yang hebat, melalap bangunan yang ada disekitar situ.

No comments: